Lebih
dari 100 sekolah di Banda Aceh mengikuti Pawai 1 Muharram 1434 Hijriah dalam
rangka memeriahkan tahun baru islam, Kamis, 15 November 2012. Pawai tersebut
secara resmi dibuka oleh Walikota Banda Aceh, Mawardy Nurdin, di Lapangan Blang
Padang Banda Aceh. Pawai yang melibatkan lembaga pendidikan tingkat PAUD, Taman
Kanak-kanak (TK) hingga sekolah umum maupun sekolah agama, hingga guru berjalan
melalui beberapa rute di kota Banda Aceh, dimulai dari Lapangan Blang Padang,
menyinggahi Pendopo Gubernur Banda Aceh, Simpang Surabaya, Simpang Jambotape,
Simpang Lima, hingga kembali ke Lapangan Blang Padang Banda Aceh.
Pawai
ini merupakan kalender tetap tahunan dilaksanakan atas kerjasama
Dewan Pengurus Wilayah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPW
BKPRMI) Aceh dengan Biro Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Aceh.
Dalam pawai tersebut seluruh anak-anak dan remaja tak henti-hentinya
mengumandangkan salawat kepada Nabi Muhammad saw.
Penyelenggaraan
pawai dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1434 H ini diharapkan mampu
menanamkan kecintaan generasi penerus bangsa terhadap nilai-nilai agama dan
kecintaan kepada Rasulullah saw.
Berikut foto-foto pawai 1 Muharram 1434 H yang diadakan dalam rangka memeriahkan Tahun Baru Islam di Banda Aceh.
Walikota
Banda Aceh, Mawardy Nurdin, berjalan mengikuti peserta pawai dari Blang Padang
menuju Pendopo Gubernur dalam rangka memeriahkan Tahun Baru Islam 1434 H.
Pawai
1 Muharram 1434 Hijriah secara resmi dibuka oleh Walikota Banda Aceh, Mawardy
Nurdin, pukul 8.30 WIB di Lapangan Blang Padang Banda Aceh. Dalam pawai
tersebut diikuti oleh lebih dari 100 sekolah yang ada di kota Banda Aceh.
Peserta
pendidikan anak usia dini (PAUD) dan sekolah taman kanak-kanak (TK) mengikuti pawai 1 Muharram dalam rangka
memeriahkan Tahun Baru Islam guna menanamkan kecintaan terhadap syariah islam.
Mereka sangat antusias mengikuti pawai dengan beragam kostum yang dikenakan,
mulai dari pakaian adat Aceh, pakaian muslim dan muslimah, pakaian tentara, dan
sebagainya. Dalam mengikuti pawai ini, anak-anak dipandu oleh guru dari sekolah
masing-masing.
Gubernur Aceh, Zaini Abdullah, menyaksikan pawai
1 Muharram 1434 H di Pendopo Gubernur Banda Aceh. Terlihat salah seorang anak
menyuguhkan sirih kepada Gubernur Aceh sebagai tanda mulia dan penghormatan,
dan Gubernur Aceh memberikan sumbangan kepada anak tersebut sebagai bentuk
kepedulian dan kasih sayang.
Dalam rangka penghormatan kepada Gubernur Aceh,
seorang anak menyuguhkan sirih tanda mulia kepada Gubernur Aceh. Dengan pakaian
tradisonal Aceh, seorang anak dara dan agam membawakan sirih yang merupakan
ciri khas adat Aceh untuk memuliakan pemimpin atau tamu.
Gubernur Aceh, Zaini Abdullah, tengah menyaksikan parade pawai 1 Muharram 1434 H di serambi Pendopo Gubernur Banda Aceh.
Para peserta pawai tengah melambaikan tangan kepada Gubernur Aceh yang menyaksikan mereka secara langsung dari gedung Pendopo Gubernur Banda Aceh.
Pawai yang dilaksanakan di Kota Banda Aceh
mendapat sambutan yang baik oleh masyarakat. Pada tanggal 1 Muharram 1434 H
(bertepatan pada Kamis, 15 November 2012) merupakan hari Car Free Day untuk
memeriahkan tahun baru islam.
Gubernur Aceh tengah diwawancara oleh salah satu media televisi lokal Aceh.
Sepasang turis yang berasal dari Belanda turut
menyaksikan pawai 1 Muharram 1434 H di Lapangan Blang Padang Banda Aceh.
Menurut salah seorang turis, ia sangat senang menyaksikan beragam pakaian adat
dan tradisi yang ditampilkan dalam Pawai ini. Belum pernah ia menyaksikan pawai
yang unik dan kota yang indah seperti Banda Aceh. Salah satu objek wisata yang
menarik baginya adalah Gunongan dengan arsitektur yang sangat indah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar